SAHUR DAN BERKAH
Di dalam Sahur terdapat Berkah
فصل ما بين صيامنا وصيام أهل الكتاب أكلة السحر.
((رواه مسلم))
Kanjeng Nabi SAW dawuh:
"Perbedaan puasa kita dengan puasa ahlul kitab adalah dengan adanya sahur".(HR.Muslim).
Allah memerintahkan berpuasa bukan hanya kepada kita,tapi juga para umat sebelumnya,sebagaimana firmanNya
كما كتب على الذين من قبلكم.
Hanya saja perbedaan kita dan mereka adalah dengan adanya sahur.Nabi SAW memerintahkan kita untuk sahur,karena didalam sahur mengandung keberkahan.Yah berkah hissi dan berkah maknawi.
Nabi SAW yakinkan bahwa dalam sahur itu ada berkah.Dari Anas bin Malik RA,Nabi SAW dawuh:
تسحروا فإن فى السَّحور بركة.
"Makan sahurlah,karena sesungguhnya didalam sahur terdapat keberkahan"
(HR.Bukhori dan Muslim).
Maka sangat disayangkan jika ada diantara kita kemudian menyepelekannya.Bukan soal makan minumnya,karena mungkin ada diantara kita yang kuat tanpa makan sehari semalam.Sekali lagi bukan sebab itu.Tapi tawaran dan suguhan keberkahan dari Allah melalui lisan Nabi SAW itulah yang kita harapkan.
Ini adalah fadhol dan karunia Allah kepada umat Kanjeng Nabi SAW.Ketika umat sebelumnya tidak disyariatkan sahur,maka umat Kanjeng Nabi SAW diberikan sahur.Itu artinya Nabi SAW sangat memperhatikan kebaikan untuk kita.Diberikannya kita kesempatan sahur dan menggapai keberkahan didalamnya.
Sahur bisa dengan nasi,kue atau hanya sekedar minum saja.
M.Fuady Abdullah